Market sideways itu kondisi saat harga nggak naik, nggak turun, tapi cuma mondar-mandir di situ-situ aja. Jadi, grafiknya nggak nunjukin tren jelas — cuma jalan ke samping kayak uler capek 😅.
Bayangin kamu nonton harga EUR/USD bergerak gini:
📈 1.1000 → 1.1020 → 1.0990 → 1.1010 → 1.1005
➡️ Ya gitu-gitu aja, muter di situ. Nggak jelas mau ke mana.
contoh gambar market sideways📊 Ciri-Ciri Market Sideways:
-
Candlestick kecil-kecil
-
Harga mantul-mantul di area support & resistance sempit
-
Indikator kayak Moving Average saling silang dan mendatar
-
RSI biasanya nongkrong di tengah (sekitar 50)
📉 Kenapa Sideways Bisa Menjebak?
Karena:
-
Sinyal sering palsu
-
Trader kadang buru-buru buy atau sell, padahal market belum jelas
-
Strategi tren (kayak EMA, trendline) jadi kurang efektif
🤔 Lalu, Gimana Trading Saat Sideways?
Kalau kamu tetap mau trading:
-
Pakai strategi range-bound (beli di support, jual di resistance)
-
Hindari breakout palsu
-
Atau... jangan trading dulu, tunggu market bergerak lagi — kadang sabar lebih cuan 😎
Tidak ada komentar:
Posting Komentar